Hari-Hari Huru-Hara

raka elvicky
1 min readMar 20, 2022

--

Pagi tadi lalu lintas bintaro utama padat merayap, masih dengan struggling ibu-ibu sen kiri belok kanan, celoteh atasan yang masuk kuping kanan keluar kuping kiri, dan teman yang dikasih hati minta jansport. Kalau kata netizen, semoga harimu full senin.

Organisasi non masyarakat sering buat hari jadi huru — hara, kemarin aku lihat ada perempuan paruh baya masih tegap berdiri di pinggiran jalan samping terminal blok M. Matanya berbinar di keramaian. Tiga ratus lima puluh ribu semalam.

Toko grosir pusat tata surya selalu gaduh jelang hari raya,dapur katering, pesanan janur kuning, takjil sebelum berbuka.

Sebenarnya, menjadi manusia yang gaduh adalah sebuah privilege. Manusia bisa merasakan secara sadar indra mereka bekerja lebih ekstra dari biasanya hanya untuk merasakan kalau mereka benar-benar hidup.

Coba bayangkan kalau hidup nyaman-nyaman aja? Hari-hari kelihatan tak berjeda, tidur kan hanya cara supaya rabu dan kamis kelihatan berjeda. Coba jangan tidur seminggu.

--

--

No responses yet